Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/200
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | ANANDA, NURUL | - |
dc.date.accessioned | 2022-01-17T07:24:28Z | - |
dc.date.available | 2022-01-17T07:24:28Z | - |
dc.date.issued | 2021-07-06 | - |
dc.identifier.other | 192114044 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/200 | - |
dc.description.abstract | Buah cabe rawit (Capsicum frutescens L.) merupakan komoditas rempah komersial dalam perdagangan dunia, karena kelebihannya dalam hal warna, aroma, rasa dan kepedasan. Cabe rawit mengandung senyawa yang bersifat sebagai anti bakteri seperti tanin, flavonoid, alkaloid, antraquinon, fenol, saponin, terpenoid, limonoid dan karotenoid. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol buah cabe rawit (Capsicum frutescens L.) sebagai antibakteri terhadap bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Metode penelitian ini adalah eksperimental meliputi pembuatan ekstrak etanol buah cabe rawit dengan metode maserasi, skrining fitokimia dan uji aktivitas ekstrak etanol cabe rawit terhadap Staphylococcus aureus dan Escherichia coli dengan menggunakan 12 konsentrasi yaitu 600 mg/ml 500 mg/ml, 400 mg/ml, 300 mg/ml, 200 mg/ml, 100 mg/ml, 80 mg/ml, 60 mg/ml, 40 mg/ml, 20 mg/ml, Kontrol + (Chloramphenicol) dan Kontrol – (Etanol 70%). Pengujian daya hambat antibakteri dengan metode difusi agar. Data yang diperoleh dari pengukuran diameter zona hambat dianalisis secara statistik menggunakan metode uji Anova, kemudian dilanjutkan uji Tukey. Hasil uji fitokimia menunjukkan cabe rawit mengandung golongan senyawa flavonoid, saponin, steroid dan triterpenoid. Berdasarkan uji Anova menunjukkan bahwa ekstrak etanol cabe rawit sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dan bakteri Escherichia coli. Pada konsentrasi 600 mg/ml, 500 mg/ml, 400 mg/ml, 300 mg/ml, 200 mg/ml, 100 mg/ml, 80 mg/ml, 60 mg/ml, 40 mg/ml dan 20 mg/ml ekstrak etanol cabe rawit (Capsicum frutescens L.) dapat menghambat bakteri Staphylococcus aureus dan bakteri Escherichia coli. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | UMN AL-WASHLIYAH 33 FAR 2021 | en_US |
dc.subject | Cabe rawit (Capsicum frutescens L.) | en_US |
dc.subject | antibakteri | en_US |
dc.subject | Staphylococcus aureus | en_US |
dc.subject | Escherichia coli | en_US |
dc.title | SKRINING FITOKIMIA DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL BUAH CABE RAWIT (Capsicum frutescens L.) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus DAN Escherichia coli | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
Appears in Collections: | Skripsi Mahasiswa |
Files in This Item:
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.