UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL DAUN SUJI (Dracaena angustifolia) DENGAN METODE DPPH ( 1,1-difenil-2-pikrilhidrazil )

Abstract

Daun suji (Dracaena angustifolia) merupakan tanaman asli Indonesia yang secara turun temurun telah dimanfaatkan sebagai pewarna makanan alami. Akan tetapi kajian farmakologi mengungkapkan bahwa daun suji berpotensi sebagai bahan obat. Daun suji mengandung saponin, flavonoid, tanin, alkaloid dan triterpenoid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui golongan senyawa kimia yang terkandung pada simplisia dan ekstrak etanol daun suji serta aktivitas antioksidan. Tahapan penelitian meliputi pengumpulandan pengolahan simplisia, pembuatan ekstrak secara maserasi dengan pelarut etanol 70%. Pemeriksaan karakteristik serbuk simplisia, skrining fitokimia terhadap serbuk dan ekstrak etanol daun suji meliputi pemeriksaan golongan senyawa alkaloid, flavonoid, tannin, alkaloid, steroid/triterpenoid. Uji aktivitas antioksidan dilakukan dengan metode DPPH (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil),dimana absorbansi DPPH diukur menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 516 nm. Hasil pemeriksaan karakteristik serbuk simplisia diperoleh kadar air 5,6%, kadar sari yang larut air 36,95%%, kadar sari yang larut etanol 13,22%, kadar abu total 5,16%, kadar abu yang tidak larut dalam asam 0,14%. Hasil uji skrining fitokimia ekstrak etanol daun tumbuhan suji mengandung senyawa golongan flavonoid, alkaloid, triterpenoid, tanin, dan saponin. Hasil pengukuran aktivitas antioksidan menunjukkan kekuatan kategori “ sangat kuat ”dengan nilai IC50 sebesar 48,96 ppm.