Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/4061
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorSiregar, Rina Paramitha-
dc.contributor.author222114142-
dc.contributor.authorNasution, Muhammad Amin-
dc.date.accessioned2024-09-03T07:05:38Z-
dc.date.available2024-09-03T07:05:38Z-
dc.date.issued2024-07-04-
dc.identifier.urihttp://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/4061-
dc.description.abstractSalah satu penyakit yang menyebabkan kematian terbesar di dunia adalah Diabetes Melitus (DM) yaitu berada di posisi ke-6 diantara penyakit lain, Indonesia menjadi negara dengan jumlah penderita DM di dunia posisi ke-6. Pengobatan diabetes melitus dapat diterapi secara non-farmakologi dan farmakologi. Salah satu alternatif terapi yang memiliki efek samping lebih sedikit dan aman ialah pengobatan dengan bahan alam Tanaman yang diduga mempunyai khasiat sebagai penurun glukosa darah ialah tanaman kupu-kupu (Bauhinia purpurea L.) karena mengandung flavonoid, alkaloid, tanin, saponin dan glikosida yang dapat berfungsi sebagai antidiabetes. Penelitian ini meliputi karakterisasi simplisia, skrining fitokimia dan uji aktivitas antidiabetes. Aktivitas antidiabetes ekstrak etanol, fraksi n-heksan dan etil asetat daun kupu-kupu (Bauhinia purpurea L.) pada mencit putih jantan dilakukan dengan menggunakan metode uji induksi aloksan secara intraperitonial. Kelompok Na-CMC 0,5%, kelompok glibenklamid 0,01%. Ekstrak etanol, fraksi n-heksan dan etil asetat yang diberikan secara oral dengan dosis 200 mg/kgBB dan 400 mg/kgBB. Data hasil penelitian di analisis secara ANOVA (Analysis of Variance) menggunakan uji Duncan. Hasil karakteristik simplisia daun bakung diperoleh kadar air 9,88%, kadar sari larut dalam air 17,02%, kadar sari larut dalam etanol 6,78%, kadar abu total 13,09%, dan kadar abu tidak larut asam 0,34%. Hasil skrining fitokimia simplisia dan ekstrak etanol daun bakung menunjukkan adanya alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, dan steroid/triterpenoid. Uji efek antidiabetes menggunakan mencit putih yang dibagi dalam 8 kelompok. Dari uji yang telah dilakukan kelompok fraksi etil asetat dengan dosis 400 mg/kg BB yang memberikan efek yang lebih baik dibanding kontrol positif (Glibenklamid) dalam menurunkan kadar gula darah pada mencit.en_US
dc.publisherFakultas Farmasi 50 2024 FARen_US
dc.subjectDaun Kupu-kupuen_US
dc.subjectAntidiabetesen_US
dc.subjectMenciten_US
dc.titleUJI AKTIVITAS ANTIDIABETES EKSTRAK ETANOL, FRAKSI ETIL ASETAT DAN N-HEKSAN DAUN KUPU-KUPU (Bauhinia purpurea L.) TERHADAP MENCIT YANG DIINDUKSI ALOKSANen_US
Appears in Collections:Skripsi Mahasiswa

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
ABSTRAK.docxABSTRAK147.92 kBMicrosoft Word XMLView/Open
BAB I.docx
  Restricted Access
BAB I56.4 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB II.docx
  Restricted Access
BAB II556.57 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB III.docx
  Restricted Access
BAB III31.66 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB IV.docx
  Restricted Access
BAB IV96.46 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB V.docx
  Restricted Access
BAB V14.84 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BIODATA MAHASISWA.docxBIODATA MAHASISWA33.34 kBMicrosoft Word XMLView/Open
COVER.docxCOVER181.72 kBMicrosoft Word XMLView/Open
DAFTAR ISI.docxDAFTAR ISI33.37 kBMicrosoft Word XMLView/Open
LAMPIRAN.docx
  Restricted Access
LAMPIRAN3.17 MBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
LEMBAR PERSETUJUAN.docxLEMBAR PERSETUJUAN62.56 kBMicrosoft Word XMLView/Open
Skripsi FULL.docx
  Restricted Access
SKRIPSI FULL5.78 MBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
Surat Pernyataan.docxSURAT PERNYATAAN97.85 kBMicrosoft Word XMLView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.