Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/1594
Title: AKTIVITAS ANTIJAMUR EKSTRAK ETANOL DAUN SRIKAYA (ANNONA SQUAMOSA L.) TERHADAP JAMUR CANDIDA ALBICANS DAN ASPERGILLUS NIGER
Authors: AFRINA, DENY
Keywords: Daun srikaya
Candida albicans
Aspergillus niger
Antijamur
Issue Date: 29-Jul-2020
Publisher: UMN AL-WASHLIYAH 116 FAR 2020
Abstract: Srikaya(Annonum squamosa L.) merupakan tumbuhan obat tradisional yang telah banyak digunakan masyarakat Indonesia untuk mengobati berbagai penyakit, Daunnya telah terbukti secara empiris untuk mengobati penyakit kulit, dan pada penelitian sebelumnya dinyatakan daun srikaya mengandung berbagai senyawa metabolit sekunder, diantaranya senyawa polifenol yang berpotensi sebagai antimikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan senyawa metabolit sekunder di dalam ekstrak etanol daun serikaya dan aktivitasnya sebagai antijamur terhadap jamur Candida albicans dan jamur Aspergilus niger. Penelitian dilakukan dengan tahapan kerja identifikasi tumbuhan srikaya, pembuatan ekstrak daun srikaya secara maserasi menggunakan pelarut etanol 80%, skrining fitokimia dari daun srikaya segar, simplisia, dan ekstrak etanol nya, dan uji aktivitas Antijamur ekstrak daun srikaya terhadap Candida albicans dan Aspergillus niger secara difusi agar menggunakancetak logam dengan media Potato Dextro Agar dan pembanding ketokonazol 2%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun srikayasegar, simplisia dan ekstrak etanol nya mengandung senyawa metabolit sekunder saponin, tannin, alkaloid, steroid/triterpenoid, flavonoid. Ekstrak etanol daun srikaya mempunyai aktivitas Antijamur memberi zona hambatan paling besar pada konsentrasi 500mg/mL yaitu (12,33±0,58)mm terhadapCandida albicanshampir sama dengan ketokonazol 2% diameter (13,67±0,29)mm, dan zona diamter hambat minimum (KHM) pada konsentrasi 200 mg/mL yaitu (6,83±0,29)mm. pada Aspergillus nigerzona hambat terbesar pada konsentrasi 500mg/mL yaitu 14,83±0,29)mm mmhampir sama dengan ketokonazol 2% diameter (13,50±0,50)mm, dan zona diamter hambat minimum (KHM) pada konsentrasi 200 mg/mL yaitu (7,33±0,29)mm.
URI: http://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/1594
Appears in Collections:Skripsi Mahasiswa

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
COVER deny.docxCOVER97.37 kBMicrosoft Word XMLView/Open
LEMBAR PERSETUJUAN deny.docxLEMBAR PERSETUJUAN, DAFTAR ISI, KATA PENGANTAR DAN ABSTRAK110.39 kBMicrosoft Word XMLView/Open
BAB I deny.docx
  Restricted Access
BAB I65.93 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB II deny.docx
  Restricted Access
BAB II519.56 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB III deny.docx
  Restricted Access
BAB III58.88 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB IV deny.docx
  Restricted Access
BAB IV31.19 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB V deny.docx
  Restricted Access
BAB V20.75 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
DAFTAR PUSTAKA deny.docxDAFTAR PUSTAKA25.51 kBMicrosoft Word XMLView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.