Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/2813
Title: TINJAUAN YURIDIS TINDAK PIDANA ABORSI DIHUBUNGKAN DENGAN PSIKOLOGI KRIMINAL (Studi Putusan Nomor 3127/Pid.Sus/2016/PN.Medan)
Authors: Purba, Nelvitia
Panjaitan, Safrina Hardian
185114075
Keywords: Pertimbangan Hakim
Aborsi
Tindak Pidana
Issue Date: 20-Jun-2022
Publisher: FH UMN AL-WASHLIYAH 08 HUK 2023
Abstract: Aborsi2adalah.ancaman.atau.pengeluaran 1 hasil 1 konsepsi 2 sebelum 2 janin dapat hidup 2 di luar rahim 2 dan digunakan 2 sebagai kendala bila usia kehamilan kurang dari 20 minggu atau berat janin kurang dari 500 gram. Atau 22 minggu yang lalu, menurut Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO. Isu aborsi, atau 2seperti diketahui, merupakan 2 fakta eksistensi 2 yang tak terbantahkan dan menjadi 2 perdebatan2dan dilema2yang menarik yang menjadi fenomena sosial saat ini. Aborsi, meskipun yang2paling berbahaya, adalah metode yang paling umum digunakan untuk mengakhiri kehamilan yang tidak diinginkan. Aborsi dibagi menjadi dua jenis:Aborsi2Provocatus Therapeuticus dan Aborsi Provocatus Criminalis. Provocatus Therapeuticus 2 Abortion adalah aborsi Provocatus 2 yang dilakukan berdasarkan pertimbangan medis dan dilakukan oleh tenaga yang terlatih dan2profesional. Adapun rumusan masalah yang diajukan dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah pengaturan3hukum tindak pidana3aborsi? Bagiamana3pertimbangan hakim3dalam menjatuhkan putusan nomor 3127/Pid.Sus/2016/PN.Medan? Metode penelitian yang dipakai dalam skripsi ini adalah metode penelitian hukum normatif, dimana dalam penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisis sebuah putusan yang dilakukan dengan cara memadukan bahan-bahan hukum data primer dengan data sekunder yang diperoleh di lapangan dengan wawancara. Pengaturan Hukum atas tindak pidana aborsi sudah sangat jelas tercantum dalam KUHP, UU No 36 Tahun 2009, dan PP No 61 Tahun 2014. Bahwa unsur “dengan sengaja “melakukan aborsi telah terpenuh dari Pasal Pasal 194 UU Rl. No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan , maka Terdakwa sudah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana aborsi. Pertimbangan hakim dalam menjatuhkan sanksi pidana penjara terhadap pelaku tindak pidana aborsi diketahui dari hal-hal yang melekat dalam diri pelaku atau terdakwa, baik dari latar belakang terdakwa, pengakuan terdakwa dan penyesalan terdakwa saat dipersidangan maupun sikap terdakwa selama menjalani persidangan memiliki nilai sendiri bagi hakim untuk mempertimbangkan dalam menjatuhkan pidana penjara terhadap terdakwa menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan denda sebesar Rp.3.000.000,00-(tiga juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu).
URI: http://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/2813
Appears in Collections:Skripsi Mahasiswa

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
ABSTRAK.docxABSTRAK168.58 kBMicrosoft Word XMLView/Open
BAB I.docx
  Restricted Access
BAB 123.78 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB II.docx
  Restricted Access
BAB 249.23 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB III.docx
  Restricted Access
BAB 316.74 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB IV.docx
  Restricted Access
BAB 429.75 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB V.docx
  Restricted Access
BAB 515.13 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BIODATA MAHASISWA.docxBiodata mahasiswa67.2 kBMicrosoft Word XMLView/Open
COVER.docxCOVER27 kBMicrosoft Word XMLView/Open
DAFTAR ISI.docxDAFTAR ISI15.28 kBMicrosoft Word XMLView/Open
DAFTAR PUSTAKA.docxDAFTAR PUSTAKA18.42 kBMicrosoft Word XMLView/Open
KATA PENGANTAR.docxKATA PENGANTAR64.23 kBMicrosoft Word XMLView/Open
LEMBAR PENGESAHAN.docxLembar Pengesahan147.16 kBMicrosoft Word XMLView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.