Analisis Biaya Produksi Dan Pemasaran Usaha Tani Semangka Terhadap Pendapatan Petani Di Desa Sialang Buah Kec. Teluk Mengkudu

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui biaya produksi, pemasaran dan pendapatan usahatani semangka dalam menanam semangka selama satu kali musim tanam di desa sialang buah Kec. Teluk Mengkudu. Untuk mengetahui bagaimana pola pemasaran yang dilakukan oleh petani semangka selama satu kali musim tanam di Desa sialang Buah Kec. Teluk Mengkudu. Metode penelitian mengambil sampel dengamn sebesar 30 responden pengumpul data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan observasi langsung terhadap masyarakat. Data analisis menggunakan analisis regresi berganda di bantu dengan softwere SPSS 20.00. Berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai t hitung untuk variabel Biaya Produksi ( X1) sebesar 5.156 jika dibandingkan dengan nilai t tabel yang sebesar1.70. Maka t hitung yang diperoleh lebih besar dari nilai t tabel atau 5.156 > 1.701 kemudian terlihat pula bahwa nilai sig lebih kecil dari nilai probabilitas 0,05 atau 0.000 < 0.05 maka Ho ditolak dan H1 diterimasehingga variabel X1 memiliki kontribusi terhadap Y. Nilai t positif menunjukkan bahwa X1 memp;unyai hubungan yang searah dengan Y . Jadi dapat disimpulkan variabel biaya produksi (X1) berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap pendapatan. Hasil analisis diperoleh nilai t hitung untuk variabel pemasaran (X2) sebesar 5.156 jika dibbandingkan dengan niali t tabel yang sebesar 1.701. Maka T hitung yang diperoleh laebih besar dari nilai t tabel atau 5.156>1.701 kemudian terlihat pula bahwa nilai sig lebih kecil dari nilai probabilitas 0,005 atau 0,000< 0,05, maka Ho ditolak dan H1 diterima sehingga variabel pemasaran (X2) memiliki kontribusi terhadap pendapatan (Y). Nilai t positif menunjukkan bahwa X2 maempunyai hubungan yang searah dengan Y. Jadi dapat disimpulkan variabel pemasaran (X2) berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap pendapatan. Nilai Adjusted R Aquare sebesar 0.945. Hal ini mengandung pengertian bahwa biaya produksi (X1) dan pemasaran (X2) berpengaruh terhadap pendapatan sebesar 94.5% sedangkan 6.5% sisanya dipengaruhi oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.