Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/296
Title: PERAN PENYIDIK DALAM PENYELESAIAN TINDAK PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA ( STUDY KASUS POLRES SERDANG BEDAGAI )
Authors: GINTING, RICKY SUSANTO
Keywords: Penyidik
Kekerasan Dalam Rumah Tangga
Tindak Pidana
Issue Date: 16-Mar-2021
Publisher: UMN AL-WASHLIYAH 07 IL.HUK 2021
Abstract: Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) merupakan masalah klasik dalam dunia hukum dan gender. Walaupun payung hukum untuk melindungi korban dari kekerasan dalam rumah tangga ini sudah ada yaitu UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga akan tetapi hal ini belum cukup mengantisipasi kekerasan tersebut dalam hal ini perlunya perhatian dan perlindungan hukum baik pemerintah, aparat penegak hukum, maupun dari masyarakat sehingga diharapkan setiap orang yang mendengar, melihat, atau mengetahui terjadinya kekerasan dalam rumah tangga wajib melakukan upaya pencegahan dan memberikan pertolongan. Sebenarnya apa penyebabnya dan seperti apa bentuk perlindungan bagi perempuan korban tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga yang diatur dalam hukum positif indonesia. Dari latar belakang tersebut dapat dikemukakan beberapa permasalahan yaitu : Faktor-faktor apa yang menyebabkan terjadinya tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga dan bagaimana perlindungan hukum terhadap perempuan korban tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga dan upaya mengatasinya. Pembahasan terhadap persoalan-persoalan tersebut diperlukan metode penelitian, sedangkan metode penelitian yang dipergunakan meliputi : jenis penelitian, metode pendekatan, sumber data, metode pengumpulan data, lokasi penelitian dan metode analisis data. Berdasarkan dari penelitian tersebut diatas dapat diperoleh hasil dan kesimpulan sebagai berikut : faktor-faktor penyebab terjadinya tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga antara lain faktor yang berasal dari dalam diri individu (intern) dan faktor yang bersumber dari luar diri individu (ektern). Sedangkan perlindungan hukum bagi perempuan korban tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga telah diatur di dalam UU No. 23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Di dalam mencegah adapun upaya-upaya yang dilakukan Polres Serdang Bedagai yang berkerjasama dengan lembaga lainnya untuk mengatasi terjadinya Kekerasan Dalam Rumah Tangga yaitu : dengan cara mensosialisasikan di dalam masyarakat secara langsung kepada masyarakat tentang adanya UU KDRT, berkerjasama dengan KP2PA Serdang Bedagai dengan mengadakan penyuluhan penyuluhan yang berkaitan dengan KDRT, dan mengadakan seminar atau sebagai narasumber dalam acara-acara tertentu dengan materi Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
URI: http://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/296
Appears in Collections:Skripsi Mahasiswa

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
COVER SKRIPSI HUKUM.docxCOVER92.84 kBMicrosoft Word XMLView/Open
Lembar Persetujuan.docxLEMBAR PERSETUJUAN16.73 kBMicrosoft Word XMLView/Open
DAFTAR ISI.docxDAFTAR ISI15.76 kBMicrosoft Word XMLView/Open
KATA PENGANTAR.docxKATA PENGANTAR14.53 kBMicrosoft Word XMLView/Open
ABSTRAK RICKY.docxABSTRAK18.76 kBMicrosoft Word XMLView/Open
BAB I.docx
  Restricted Access
BAB I22.58 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB II.docx
  Restricted Access
BAB II40.3 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB III.docx
  Restricted Access
BAB III20.18 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB IV.docx
  Restricted Access
BAB IV22.05 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB V.docx
  Restricted Access
BAB V16.98 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
DAFTAR PUSTAKA.docxDAFTAR PUSTAKA13.28 kBMicrosoft Word XMLView/Open
Lampiran.docxLAMPIRAN4.82 MBMicrosoft Word XMLView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.