DETERMINAN KEPATUHAN WAJIB PAJAK BUMIDAN BANGUNAN WPOP KECAMATAN PAGAR MERBAU

Abstract

Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan kebanyakan oleh masyarakat dibayarkan melalui perangkat desa setempat. Hal ini menyebabkan Pajak Bumi dan Bangunan rawan diselewengkan oleh perangkat desa dikarenakan setoran pembayaran pajak sering tidak disetorkan tepat waktu kepada Dispenda setempat. Hal tersebut dipengaruhi oleh kurangnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat mengenai pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan yang seharusnya bisa dibayarkan sendiri oleh wajib pajak ke kantor Dispenda. Jika hal ini tidak menjadi perhatian penuh oleh pemerintah, maka akan berdampak pada menurunnya Pendapatan Asli Daerah / penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kesadaran wajib pajak, sanksi pajak, pemahaman peraturan perpajakan dan sikap wajib pajak, terhadap kepatuhan wajib pajak bumi dan bangunan pada pelaku WPOP di Kecamatan Pagar Merbau. Penelitian ini adalah penelitian yang menggunakan kuantitatif. Sampel yang digunakan adalah 99 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode slovin sampel. Pengumpulan data dengan menyebarkan kuisioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan terdapat pengaruh antara sanksi pajak, pemahaman peraturan perpajakan, dan sikap wajib pajak terhadap kepatuhan wajib pajak bumi dan bangunan. Sedangkan secara parsial menunjukkan bahwa kesadaran wajib pajak tidak berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak bumi dan bangunan.perhatian penuh oleh pemerintah, maka akan berdampak pada menurunnya Pendapatan Asli Daerah / penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan.