FORMULASI SEDIAAN KRIM BODY SCRUB KULIT RAMBUTAN (Naphelium lappaceum L.) DENGAN BASIS SAGU SEBAGAI SCRUBBING

Abstract

Kulit rambutan diketahui mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu senyawa tannin, alkaloid dan flavonoid, dimana flavonoid dapat berfungsi sebagai antioksidan. Dipilih sagu sebagai scrubbing karena berupa butiran kasar, sehingga dapat mengangkat kotoran dan minyak yang terdapat pada kulit.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui mutu fisik sediaan krim body scrub dari ekstrak kulit rambutan (Nepheliumlappaceum L.) dengan basis sagusebagai scrubbing dapat memberikan mutufisik yang memenuhi syarat sediaan dan untuk mengetahui sediaan krim body scrub dari kulit rambutan (Nepheliumlappaceum L.) dengan basis sagusebagai scrubbing dapat meningkatkan kondisi kulit. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah secara eksperimental. Ekstrak kulit rambutan (Nepheliumlappaceum. L)dengan basis scrubbing adalah sagu yang diformulasikan menjadi sediaan krim body scrub. Penelitian ini meliputi pengumpulan sampel, identifikasi sampel, pengolahan sampel, karakterisasi simplisia, pembuatan ekstrak, skrining fitokimia, pembuatan krim body scrub, pengujian evaluasi fisik sediaan krim body scrub dan pengujian aktivitas eksfoliator. Berdasarkan hasil penelitian sediaan dengan pengujian stabilitas menggunakan metode cyclink test stabil dalam penyimpanan, menunjukkan bahwa sediaan homogen, merupakan tipe emulsi M/A, dengan pH dan daya sebar memenuhi persyaratan kulit, tidak menimbulkan iritasi pada kulit sukarelawan. Formula yang paling disukai panelis dan aktivitas eksfoliator yang paling bagus adalah formula 2 dengan konsentrasi 10%, dimana pada persen pemulihan peningkatan kadar air diperoleh 69,0%, pada pengecilan ukuran pori diperoleh 37,4%, pada pengurangan banyknya noda dipeoleh 37,8% dan peningkatan tingkat kehalusan diperoleh 37,8%.