FORMULASI SEDIAAN SABUN PADAT SARI MELON (Cucumis melo L) DENGAN BAHAN DASAR MINYAK JELANTAH YANG BERORIENTASI PADA PRODUK HALAL

Abstract

Minyak goring merupakan salah satu dari Sembilan bahan pokok yang dikonsumsi oleh seluruh lapisan masyarakat. Seiring dengan meningkatnya minyak goreng, maka potensi minyak jelantah juga akan meningkat. Penggunaan minyak jelantah untuk pengolahan makanan bisa membahayakan kesehatan karena trigliserida yang ada sudah mengalami kerusakan dan bersifat karsiogenik. Olehkarenaitu, untuk memanfaatkan limbah minyak jelantah ini perlu dilakukan pemurnian minyak jelantah salah satunya dengan proses pemurnian dengan karbonaktif agar dapat digunakan kembali sebagai bahan baku produk berbasis minyak contohnya seperti sabun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan kualitas antara minyak hasil pemurnian karbonaktif minyak jelantah. Jenis penelitian ini adalah eksperimen. Untuk mengetahui kualitas bahan dan formula sabun padat dilakukan beberapa pengujian, yaitu yang pertama pengujian karakteristik minyak jelantah yang meliputi: asam lemak bebas, bilangan asam bilangan penyabunan, warna, massajenis (densitas) dan viskositas. Adapun yang kedua yakni pengujiankualitassabunpadat yang meliputi: ujiorganoleptis, bilangan penyabunan, tinggibusa, kadar air, pH, uji hedonic danujiiritasi.Dari penelitian ini didapatkan hasil bahwa proses sabun padat sari melon dengan bahan dasar minyak jelantah pada produk halal pada pengujian kadar air formula banko 10%, formula 1: 15%, pengujian pH formula blanko: 9,1, Formula 1: 10,1, Formula 2: 9,2. Selain itu sabun padat sari buah melon yang berorieantasi pada produk halal dapat memenuhi SNI seperti uji iritasi, tinggi busa dan hedonik.