Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/1662
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | DEWI, ADE SINTIA | - |
dc.date.accessioned | 2022-07-06T03:36:56Z | - |
dc.date.available | 2022-07-06T03:36:56Z | - |
dc.date.issued | 2020-08-31 | - |
dc.identifier.other | 152114088 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/1662 | - |
dc.description.abstract | Daerah kewanitaan merupakan organ tubuh yang paling sensitif. Pada dasarnya secara alami organ kewanitaan memiliki kemampuan sendiri untuk memusnahkan mikroorganisme patogen daerah tersebut. Kandidiasis vulvovaginalis (KVV) merupakan suatu penyakit organ reproduksi pada wanita dikarenakan pertumbuhan tidak terkendali dari jamur Candida albicans. Beluntas digunakan secara tradisional untuk mengobati berbagai penyakit infeksi seperti gatal-gatal pada mata, kulit dan keputihan.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ekstrak etanol daun beluntas (Plucea indica) dapat diformulasikan menjadi sediaan gel cair dan mempunyai aktivitas sebagai antifungi terhadap jamur Candida albicans pada daerah kewanitaan. Metode penelitian ini bersifat eksperimental, yaitu daun beluntas diekstraksi menggunakan etanol 96% secara maserasi .Dilakukan skrining fitokimia terhadap daun beluntas segar, simplisia dan ekstrak etanol daun beluntas.Ekstrak etanol beluntas diformulasikan kedalam sediaan gel dengan variasi konsentrasi 5%, 10%, 15% dan 20% selanjutnya dilakukan uji aktivitas terhadap jamur Candida albicans. Hasil skrining fitokimia daun segar, simplisia dan ekstrak etanol daun beluntas mengandung senyawa kimia golongan flavonoid, tannin, steroida/triterpenoida, saponin dan glikosida. Ekstrak etanol daun beluntas (Plucea indica) dapat diformulasikan ke dalam sediaan gel cair, homogen, pH sekitar 5,1 – 5,9, stabil pada penyimpanan selama 12 minggu, tidak mengiritasi kulit, dan formula sangat disukai panelis yang mengandung ekstrak etanol 10%.Sediaan gel cair yang mengandung ekstrak etanol daun beluntas mempunyai aktivitasantijamur terhadap jamur pada daerah kewanitaan Candida albicans, pada konsentrasi 5 % kekuatan lemah dengan diameter hambatan 9,40 mm, dan pada konsentrasi 20 % sangat kuat dengan diameter 18,33 mm tidak berbeda segnifikan dengan sediaan Resik V yang beredar di pasaran. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | UMN AL-WASHLIYAH 42 FAR 2020 | en_US |
dc.subject | Candida albicans | en_US |
dc.subject | Daun Beluntas | en_US |
dc.subject | Daerah Kewanitaan | en_US |
dc.subject | Gel Cair | en_US |
dc.title | FORMULASI GEL CAIR EKSTRAK ETANOL DAUN BELUNTAS (PLUCEA INDICA) DAN UJI AKTIVITAS ANTI JAMUR (CANDIDA ALBICANS) DARI DAERAH KEWANITAAN | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
Appears in Collections: | Skripsi Mahasiswa |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
cover bahan seminar-2.docx | COVER | 93.99 kB | Microsoft Word XML | View/Open |
kata_pengatar_dan_daftar_isi[1]baru.docx | DAFTAR ISI DAN KATA PENGANTAR | 104.4 kB | Microsoft Word XML | View/Open |
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI FARMASI ade.docx | LEMBAR PENGESAHAN | 20.02 kB | Microsoft Word XML | View/Open |
ABSTRAK SKRIPSI ADE.doc | ABSTRAK | 33.5 kB | Microsoft Word | View/Open |
BAB I.docx Restricted Access | BAB I | 22.65 kB | Microsoft Word XML | View/Open Request a copy |
BAB II.docx Restricted Access | BAB II | 44.39 kB | Microsoft Word XML | View/Open Request a copy |
BAB III.docx Restricted Access | BAB III | 99.99 kB | Microsoft Word XML | View/Open Request a copy |
BAB IV.docx Restricted Access | BAB IV | 90.72 kB | Microsoft Word XML | View/Open Request a copy |
BAB V.docx Restricted Access | BAB V | 12.99 kB | Microsoft Word XML | View/Open Request a copy |
DAFTAR PUSTAKA.docx | DAFTAR PUSTAKA | 16.46 kB | Microsoft Word XML | View/Open |
Lampiran 1.docx | LAMPIRAN | 1.61 MB | Microsoft Word XML | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.