ANALISIS YURIDIS TERHADAP PELAKU TINDAK BULLYING DI SEKOLAH

Abstract

Kekerasan merupakan suatu hal yang buruk dan paling banyak ditakuti oleh manusia, baik kekerasan fisik dan mental dan juga kekersan langsung ataupun tidak langsung. Bentuk kekerasan yang paling sering terjadi dan paling sering dialami oleh sesama siswa adalah bullying. Berdasarkan beberapa defenisi maka penulis dapat menyimpulkan bahwa bullying adalah perilaku meyimpang yang dilakukan dengan sengaja oleh seseorang yang lebih kuat terhadap orang yang lebih lemah dangan tujuan untuk mengancam menakuti dan membuat para korban merasa takut dan tidak bahagia. Berdasarkan latar belakang, penulis tertarik untuk mengetahui lebih jauh atas kasus tersebut, oleh karena itu penulis membuat pelitian berjudul : “Analisis Yuridis Terhadap para Pelaku Tindak Bullying di Sekolah” Permasalahan dari latar belakang masalah, penulis sampaikan beberapa permasalahan yang terjadi dan inti pembahsan dalam skripsi adalah bagimanakah karateristik para pelaku tindakan perundungan atau bullying disekolah. Apakah faktor-faktor yang menjadi penghambat penegakkan hukum pidana terhadap para pelaku tindak penindasan dan bullying. Kesimpulannya bahwa Karakteristik dari pelaku bullying tidak lepas dari kondisi fisik dan keaadan dari pelaku bullying tersebut. Seperti halnya pengalaman masa lalu dari pelaku dan juga kejadian-kejadian yang membuat individu menjadi terlibat sebagai pelaku yang dulunya pernah merasakan dibully akan membalaskan dendamnya pada adik tingkatnya sebagai bentuk pelampiasannya pada kejadian masa lalu. Faktor Penghambat penegakkan hukum pidana terhadap kasus tindak bullying adalah Faktor pihak sekolah justru tertutup mengenai kasus tindak bullying di sekolah, Faktor para pelaku bullying masih di bawah umur atau masih berstatus pelajar inilah yang menjadi hambatan penegakkan hukum pidana tehadap para pelaku bullying, Dan juga faktor peradilan yang di bawah umur karena para pelakunya masih dibawah umur.