PENETAPAN KADAR HIDROKUINON DALAM KRIM PENCERAH WAJAH YANG BEREDAR DI PASAR ONLINE DENGAN METODE SPEKTROFOTOMAETRI-UV

Abstract

Hidrokuinon adalah salah satu bahan tambahan kimia yang sering digunakan dalam krim pemutih wajah.penggunaan hidrokuinon yang berlebihan dapat menyebabkan ookronosis yaitu kulit berbintil seperti pasir dan berwarna coklat kebiruan, penderita ookronosis akan merasa kulit seperti terbakar dan gatal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar hidrokuinon yang terkandung dalam krim pencerah wajah yang di jual khususnya yang beredar di pasar online. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan secara Purposive Sampling yaitu sediaan krim pencerah wajah yang diperoleh dari pedagang online.Dalam penelitian ini diambil 3 sampel dengan merk dagang yang berbeda dan diberikan inisial A,B dan C. Pada tahap pengujian sampel dilakukan uji secara kualitatif dengan uji pereaksi warna FeCl3 dan uji kuantitatif dengan menggunakan Spektofotometri–UV. Menurut BPOM tahun 2007 kadar hidrokuinoin dalam kosmetik tidak lebih dari 2%. Berdasarkan hasil penelitian yang didapat kadar sampel yang didapat pada sampe dengan uji warna FeCl3 adalah endapan hijau yang artinya sampel positif mengandung hidrokuion dan dari hasil uji kuantitatif dengan spektofotometri maka didapat hasil sampel A : Kadar Presentasi hidrokuinon yang terdapat dalam krim adalah 2,984%, Kadar persentasi hidrokuinon pada sampel B didapat 2,210% dan Kadar Persentasi yang terdapat pada krim sampel C adalah 3,402%.