TINJAUAN YURIDIS TERHADAP ASURANSI JIWA DALAM PROSES PELAKSANAAN PENYELESAIAN KLAIM PEMBAYARAN ASURANSI (STUDI PUTUSAN NOMOR : 111/Pdt.G/2014/Pn.Ptk)

Abstract

Asuransi ibarat payung yang harus tersedia sebelum hujan tiba. Tak ada seorang pun yang mengharapkan terjadinya bencana dan kemalangan menimpa diri dan harta bendanya. Meski demikian, bencana atau peristiwa yang menimbulkan kerugian sering kali tidak dapat ditolak. Asuransi merupakan proteksi atau perlindungan terhadap diri dan keluarga serta harta benda manakala terjadi sesuatu yang tidak diingkan terjadi. Dalam permasalahan kali ini penulis membahas berbagai pertanyaan mengenai Asuransi jiwa dalam proses pelaksanaan penyelesaian klaim pembayaran asuransi, dengan pertanyaan sebagai berikut: 1. Hal–Hal apa yang perlu diperhatikan oleh calon nasabah sebelum membeli produk asuransi, 2. Faktor- Faktor apa penyebab mengapa klaim asuransi ditolak oleh perusahaan asuransi,3.Bagaimana Langkah- Langkah yang harus dilakukan jika klaim asuransi yang dikeluarkan oleh pihak asuransi tidak sesuai dengan perjanjian Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum normatif dengan sifat penelitian deskriptif analisis. Dalam melakukan pengumpulan data dilakukan dengan cara penilitian kepustakaan. Penilitian kepustakaan ini dirujuk pada bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier. Untuk menganalisis data digunakan pendekatan kualitatif, yaitu dengan menganalisis data secara mendalam kemudian dilakukan penafsiran. Hasil dari penafsiran tersebut diharapkan mampu menjawab permasalahan hukum yang diajukan dalam tulisan ini. Hasil dari penilitian menunjukkan bahwa hal–hal apa yang perlu diperhatikan oleh calon nasabah sebelum membeli produk asuransi adalah memilih jenis proteksi yang dibutuhkan, memahami periksa prosedur dan persyaratan klaim, menyadari kemampuan membayar premi, memilih produk dan perusahaan asuransi yang benar, mengerti membeli produk asuransi ke siapa misal melalui agen, lewat bancassurance, atau telemarketing. Faktor penyebab mengapa klaim asuransi ditolak oleh perusahaan asuransi , karena pembayaran klaim karena tidak sesuai dengan klausul dalam polis asuransinya. Langkah- langkah yang dapat dilakukan oleh nasabah jika klaim asuransi yang dikeluarkan oleh pihak asuransi tidak sesuai dengan perjanjian adalah dengan melakukan mediasi atau melaporkan kasus tersebut ke pengadilan. Oleh karena itu untuk mengatasi permasalahan diatas, hendaknya masyarakat mengetahui tujuan asuransi jiwa. Dan diharapkan Perusahaan asuransi memberikan informasi kepada calon tertanggung mengenai produk asuransi yang akan dipilih dengan sejelas-jelasnya sehingga di dalam pelaksanaan nya tidak terjadi hambatan-hambatan yang tidak diingkan. Dan Untuk tertanggung sebagai nasabah yang baik wajib membaca isi polis karena polis merupakan dasar dari kontrak asuransi.Bacalah dalam batas waktu yang diberikan (14 hari), dan jika ada hal yang tidak sesuai dengan keinginan/kurang paham kunjungilah bagian costumer service atau agen yang disediakan oleh perusahaan asuransi sebagai penanggung disini untuk membicarakannya hingga tercapai kesamaan pendapat.