Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/278
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorHASYANI, RIZA-
dc.date.accessioned2022-01-20T03:28:28Z-
dc.date.available2022-01-20T03:28:28Z-
dc.date.issued2021-10-07-
dc.identifier.other192114180-
dc.identifier.urihttp://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/278-
dc.description.abstractDaun pegagngan ( Centella asiatica (L.) dan daun bandotan ( Ageratum conyzoides L . ) merupakan salah satu tanaman uang berkhasiat sebagai antibakteri. Daun pegagan mengandung senyawa flavonoid, saponin, steroid,terpenoid dan tanin. Daun bandotan mengandung senyawa alkoloid, fenol, terpenoid, dan flavonoid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri kombinasi ekstrak etanol daun pegagan dan daun bandotan terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental meliputi pembuatan ekstrak dengan metode maserasi, skrining fitokimia dan uji aktivitas antibakteri kombinasi ekstrak etanol daun pegagan dan daun bandotan terhadap bakteri Staphylococcus aureus dengan perbandingan konsentrasi 10%:90%, 20%:80%, 30%:70%, 40%:60%, 50%:50%, 60%:40%, 70%:30%: 80%:20%, 90%:10% serta digunakan disk ciprofloxacin sebagai kontrol positif dan etanol 70% sebagai kontrol negatif. Pengujian daya hambat antibakteri Staphylococcus aureus dengan perbandingan konsentrasi 10%:90%, 20%:80%, 40%:60% dan 50%:50% dikategorikan sedang dan konsentasi 30%:70%, 60%:40%, 70%:30%, 80%:20% dan 90%:10% dikategorikan kuat, disk ciprofloxacin sebagai kontrol positif membentuk zona hambat dengan rata-rata diameter 29 mm dan etri menggunakan metode Kirby-Bauer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa simplisia dan ekstrak etanol daun pegagan dan daun bandotan mengandung senyawa golongan flavonoid, tanin, steroid dan saponin. Kombinasi ekstrak etanol daun pegagan dan daun bandotan dapat menghambat bakteri anol 70% sebagai kontrol negatif tidak membentuk zona hambat. Konsentrasi hamba tminimum kombinasi ektrak etanol daun pegagan dan daun bandotan terhadap bakteri Staphylococcus aureus yaitu pada perbandingan konsentrasi 50%:50% memiliki diameter zona hambat 7,96 mm. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kombinasi daun pegagan dan daun bandotan dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUMN AL-WASHLIYAH 111 FAR 2021en_US
dc.subjectAntibakterien_US
dc.subjectdaun pegaganen_US
dc.subjectdaun bandotanen_US
dc.subjectkombinasien_US
dc.subjectStaphylococcus aureusen_US
dc.titleUJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI GRAM POSITIF KOMBINASI EKSTRAK ETANOL DAUN PEGAGAN ( Centella asiatica (L) Urb.) DAN DAUN BANDOTAN ( Ageratum conyzoides L. )en_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Skripsi Mahasiswa

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
cover.docxCOVER46.68 kBMicrosoft Word XMLView/Open
daftar isi.docxDAFTAR ISI29.89 kBMicrosoft Word XMLView/Open
kata pengantar.docxKATA PENGANTAR32.31 kBMicrosoft Word XMLView/Open
abstrak.docxABSTRAK21.59 kBMicrosoft Word XMLView/Open
bab 1.docx
  Restricted Access
BAB I59.58 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
bab 2.docx
  Restricted Access
BAB II368.76 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
bab 3.docx
  Restricted Access
BAB III36.81 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
bab 4.docx
  Restricted Access
BAB IV35.18 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
bab 5.docx
  Restricted Access
BAB V20.4 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
daftar pustaka.docxDAFTAR PUSTAKA28.96 kBMicrosoft Word XMLView/Open
lampiran.docxLAMPIRAN3.78 MBMicrosoft Word XMLView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.