PERBEDAAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA YANG BELAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DAN TPS DI KELAS VIII SMP TA 2018/2019

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis Perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada pokok bahasan bangun ruang sisi datar melalui model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan TPS yang dilaksakan di SMP Negeri 15 Medan pada semester genap tahun ajaran 2017/2018. Penelitian ini menggunakan metode true eksperimental Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik Cluster Random Sampling. Rumusan Masalah dalam penelitian ini adalah Apakah terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan TPS ? Instrumen penelitian yang digunakan adalah instrumen tes kemampuan pemecahan masalah matematika. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji-t. Berdasarkan perhitungan uji-t tersebut menunjukkan t tabel = 1,67 dan thitung= 6,08 pada taraf signifikan 5% untukdk = n1 + n2 – 2 yang berarti thitung > ttabel(6,08>1,67), maka Ho ditolak dan H1 diterima

Dari Hasil analisis dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat Perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan TPS. Rata-rata Kemampuan Pemecahan masalah matematika siswa yang belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD lebih baik dari pada rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematika yang di ajarkan dengan model pembelajarankooperatiftipe TPS.