Analisis Implementasi Akad Wadi’ah Pada PT. Bank Sumut Cabang Pembantu Syariah H.M Joni Medan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tinjauan syariah terhadap penerapan produk Al-wadi’ah dan penerapan prinsip akad wadi’ah pada produk Tabungan Marwah. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data kepustakaan, dokumentasi, dan wawancara dengan mengumpulkan data melalui tanya jawab dengan pihak pimpinan dan karyawan Customer Service PT. Bank Sumut Cabang Pembantu Syariah H.M Joni Medan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan tinjauan syariah pada PT. Bank Sumut Cabang Pembantu Syariah H.M Joni Medan mengunakan akad wadi’ah sudah sesuai dengan prinsip syariah, yang diperjelas dengan adanya rukun dan syarat yang sudah terpenuhi rukunnya yaitu: (1) Barang yang dititipkan; (2) Pemilik barang atau orang yang bertindak sebagai pihak yang menitipkan (Muwadd’i); (3) Pihak yang menyimpan atau memberikan jasa custodian (Mustawada’); (4) Ijab qabul (sighat). Dan adapun syarat akad wadi’ah yaitu: (1) Baligh; (2) Berakal; (3) Barang titipan. Serta didasari dengan adanya Fatwa Dewan Syariah Nasional NO:02/DSN-MUI/IV/2000 yang memutuskan tentang Tabungan. Penerapan prinsip akad wadi’ah pada produk Tabungan Marwah yaitu bahwa PT. Bank Sumut Cabang Pembantu Syariah H.M Joni Medan menggunakan prinsip titipan. Titipan berupa wadiah, dimana titipan murni dari satu pihak ke pihak lain, baik individu maupun badan hukum yang harus dijaga dan dikembalikan kapan saja sipenitipmenghendakinya.