FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIPIRETIK PLESTER HIDROGEL EKSTRAK ETANOL DAUN SIRSAK ( Annona muricata L. )

Abstract

Demam adalah keadaan dimana suhu tubuh lebih dari 37 °C, demamjuga dapat menjadi manifestasi klinis awal dari suatu infeksi tertentu. Seseorang dikatakan demam apabila suhu tubuh berada diatas normal. Tanaman sirsak (Annonamuricata L.) merupakan salah satu tanaman yang mempunyai efek antipiretik karena mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu flavonoid yang dapat menurunkan demam.Tujuan dari penelitian adalah untuk memfomulasikan Formulasi Dan UjiAktivitas Antipiretik Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Annonamuricata L.) Ekstrak etanol daun sirsak dibuat dengan metode maserasi, diformulasikan sebagai plester hidrogel dengan konsentrasi yang berbeda-beda yaitu 5 g, 7,5g,dan 10 g. lalu dilakukan pengujian yang meliputi uji organoleptis, uji pH, ujiviskositas, ujihomogenitas, dan uji penurunan suhu pada mencit. Data pengujian yang diperoleh lalu dianalisis menggunakan SPSS (Statistical Package For The Social Sciences) dan uji Anova lalu dilanjutkan menggunakan uji Tukey. Hasil penelitian menunjukan ketiga sediaan hidrogel mempunyai hasil organoleptis yang sama yaitu berbentuk semi padat, berbau khas dan berwarna hijau tua kecoklatan. pH hidrogel meliputi 5 - 6,2, viskositas 89510 - 106530 cP dan sediaan homogen. Hasil uji penurunan suhu tubuh hewan uji mencit menunjukan formula yang yang paling efektif adalah plester hidrogel dengan komposisi 10 g ekstrak dalam 30 g sediaan dapat menurunkan suhu tubuh mencit dalam waktu yang paling cepat yaitu 60 menit.