Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/304
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorYUNINGSIH, RAHMA-
dc.date.accessioned2022-01-21T03:43:06Z-
dc.date.available2022-01-21T03:43:06Z-
dc.date.issued2021-07-01-
dc.identifier.other175114089-
dc.identifier.urihttp://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/304-
dc.description.abstractPerlindungan tenaga kerja adalah untuk memberikan perlindungan keselamatan bagi pekerja/buruh pada saat bekerja. terutama saat menghadapi resiko-resiko yang mungkin terjadi seperti kecelakaan kerja, untuk melindungi keselamatan tenaga kerja diselenggarakanya upaya program jaminan sosial yang diselenggarakan BPJS, meski program jaminan sosial telah dirancang sejak tahun 1992, ternyata masih ada pekerja yang tidak terdaftar dalam program BPJS salah satunya terdapat pada PT. Mahakarya Perkasa. Permasalahan yang diangkat dalam penulisan ini adalah bagaimanakah bentuk perlindungan yang diberikan terhadap tenaga kerja yang mengalami kecelakaan kerja yang belum terdaftar dalam program BPJS oleh PT. Mahakarya Perkasa dan apakah yang menjadi faktor penghambat pemenuhan kewajiban terhadap tenaga kerja yang mengalami kecelakaan kerja yang belum terdaftar dalam program BPJS oleh PT. Mahakarya Perkasa. Metode pendekatan yuridis dan empiris dipergunakan untuk menganalisis peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan perlindungan kecelakaan kerja dan juga melakukan penelitian lapangan langsung ke PT. Mahakarya Perkasa. Kesimpulan penelitian ini adalah adanya upaya perlindungan preventif dengan menyediakan kotak P3K dan upaya perlindungan represif yaitu dengan memberikan santunan pengobatan bagi pekerja yang mengalami kecelakaan kerja yang belum terdaftar dalam BPJS. Faktor pekerja kontrak yang hanya dikontrak kerja selama 3 bulan saja, yang dalam masa training kerjanya yaitu baru dan belum tentu masa kontrak kerja tersebut diperpanjang. Saran yang dapat diberikan yaitu pihak perusahaan seharusnya lebih mengoptimalkan upaya keselamatan dan kesehatan kerja terhadap pekerja. Pemerintah juga harus mempertegas sanksi bagi perusahaan yang belum mendaftarkan pekerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Serta memberikan sosialisasi pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja, juga sosialisasi mengenai adanya program jaminan sosial Pemerintah yaitu BPJS.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUMN AL-WASHLIYAH 15 IL.HUK 2021en_US
dc.subjectPerlindunganen_US
dc.subjectTenaga Kerjaen_US
dc.subjectKecelakaanen_US
dc.subjectBPJSen_US
dc.titlePERLINDUNGAN HUKUM BAGI TENAGA KERJA YANG MENGALAMI KECELAKAAN KERJA YANG TIDAK TERDAFTAR DALAM PROGRAM BPJS ( Studi kasus di PT. Mahakarya Perkasa )en_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:Skripsi Mahasiswa

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
COVER.docxCOVER201.09 kBMicrosoft Word XMLView/Open
LEMBAR PENGESAHAN.docxLEMBAR PENGESAHAN31.28 kBMicrosoft Word XMLView/Open
DAFTAR ISI.docxDAFTAR ISI31.23 kBMicrosoft Word XMLView/Open
KATA PENGANTAR.docxKATA PENGANTAR78.48 kBMicrosoft Word XMLView/Open
ABSTRAK.docxABSTRAK30.95 kBMicrosoft Word XMLView/Open
BAB I.docx
  Restricted Access
BAB I40.39 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB II.docx
  Restricted Access
BAB II64.11 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB III.docx
  Restricted Access
BAB III47.34 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB IV.docx
  Restricted Access
BAB IV41.25 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
BAB V.docx
  Restricted Access
BAB V30.4 kBMicrosoft Word XMLView/Open Request a copy
DAFTAR PUSTAKA.docxDAFTAR PUSTAKA34.14 kBMicrosoft Word XMLView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.