PEMANFAATAN MINYAK SAWIT OLEIN MERAH DALAM PEMBUATAN SEDIAAN NANOEMULSI SEBAGAI ANTI – AGING

Abstract

Kulit merupakan bagian tubuh paling luar yang berfungsi sebagai pelindung. Oleh karena itu, kulit sangat rentan mengalami paparan agen fisik yang dapat menyebabkan kerusakan pada sel-sel kulit sehingga dapat mempercepat penuaan. Sebagai upaya dalam mencegah dan mengatasi penuaan yaitu dengan menggunakan kandungan senyawa antioksidan. Salah satu sumber antioksidan alami adalah tanaman kelapa sawit yang diolah menjadi minyak sawit olein merah. Minyak sawit olein merah merupakan produk turunan kelapa sawit yang mengandung berbagai jenis antioksidan tinggi. Sediaan nanoemulsi banyak diaplikasikan dalam kosmetik dikarenakan sifat estetika yang stabil serta luas permukaan yang tinggi memungkinkan penghantaran yang efektif dari bahan aktif terhadap kulit. Tujuan penelitian ini adalah untuk memformulasikan sediaan nanoemulsi minyak sawit olein merah dengan metode emulsifikasi energi tinggi guna menghasilkan sediaan nanoemulsi yang dapat memperbaiki tanda-tanda penuaan. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental, meliputi pembuatan sediaan nanoemulsi menggunakan variasi konsentrasi minyak sawit olein merah 15%, dan 25%, karakteristik fisik sediaan, uji iritasi dan pengukuran efektivitas Anti- aging menggunakan alat skin analyzer. Hasil penelitian diperoleh konsentrasi 25 % dengan ukuran partikel 37nm terbukti paling efektif meningkatkan aktivitas anti- aging, terutama dalam hal meningkatkan kelembaban dan elastisitas kulit serta mengurangi jumlah hiperpigmentasi pada kulit. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa minyak sawit olein merah memiliki aktivitas Anti-aging yang optimal serta stabil dan aman digunakan.