PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK ROLE PLAYINGTERHADAP SIKAP HORMAT SISWA PADA GURU KELAS VIII DI SMP NEGERI I TANJUNG BERINGIN TAHUN AJARAN 2017/2018

Abstract

Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen atau percobaan dengan memberikan perlakukan layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playingkepada sekelompok orang yang dijadikan sampel penelitian. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playingterhadap sikap hormat siswa pada guru kelas VIII di SMP Negeri 1 Tanjung Beringin Tahun Ajaran 2017/2018. Penelitian mempunyai tujuan yaitu tujuan umum adalah untuk mempengaruhi sikap hormat siswa pada guru sedangkan tujuan khususnya adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playing terhadap sikap hormat siswa pada guru kelas VIII di SMP Negeri 1 Tanjung Beringin Tahun Ajaran 2017/2018.

Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Tanjung Beringin sebanyak 70 siswa. Dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 10 orang siswa dengan menggunakan teknik random sampling. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket yang diberikan kepada responden untuk menjaring data tentang sikap hormat siswa pada guru yang sebelumnya diujicobakan untuk mengetahui validitas dan reliabilitas angket. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini berupa angket dengan 26 butir soal. Teknik analisis data dengan menggunakan uji beda (uji t).

Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh pelaksanaan layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playingterhadap sikap hormat siswa pada guru kelas VIII di SMP Negeri 1 Tanjung Beringin Tahun Ajaran 2017/2018. Kesimpulan ini juga dibuktikan dari pengujian hipotesis yang menunjukkan t hitung> t tabel yaitu pada taraf signifikan 5%. Pada tes awal sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playing diperoleh pre-testsikap hormat siswa 54,6 dan setelah pemberian layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playingdiperoleh post-test = 89,4. Artinya rata-rata skor sikap hormat siswa lebih tinggi setelah diberikan layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playingdari pada sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok. dengan memberikan perlakukan sebanyak 3 kali pertemuan.