HUBUNGAN ANTARA PENGELOLAAN DIRI DENGAN COPING STRESS PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI PENGAJAHAN TAHUN PEMBELAJARAN 2019/2020

Abstract

Penelitian ini bertujuan Hubungan Antara Pengelolaan Diri Dengan Coping Stress Pada Siswa Kelas X Sma Negeri 1 Pegajahan Tahun 2019-2020. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Sampel penelitian ini adalah sebanyak 50 siswa. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis Regresi Sederhana, Uji T, dan Koefisien Determinasi. Uji kesesuaian dengan menggunakan uji t dilakukan untuk menguji pengaruh secara parsial antara variabel independen dengan variabel dependen dengan asumsi bahwa varaiabel lain dianggap konstan. Hasil analisis diperoleh nilai t hitung untuk variabel Pengelolaan Diri (X) sebesar 27.873, jika dibandingkan dengan nilai t tabel yang sebesar 1.675. Maka t hitung yang diperoleh lebihbesar dari nilai t tabel atau 27.873>1.675, kemudian terlihat pula bahwa nilai sig lebih kecil dari nilai probabilitas 0,05 atau 0.000< 0.05 maka Ho ditolak dan Ha diterima sehingga variabel X memiliki kontribusi terhadap Y. Nilai t positif menunjukkan bahwa Xmempunyai hubungan yang searah dengan Y. Jadi dapat disimpulkan variabel Pengelolaan Diri berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Coping Stress. Nilai R menunjukkan korelasi sederhana, yaitu Pengelolaan Diri (X) adalah sebesar 0.970 atau 97%. Artinya hubungannya erat, semakin besar R berarti hubungannya semakin erat. Nilai R square (R2) atau kuadrat R menunjukkan koefisien determinasi adalah sebesar 0.942 atau 94.2%, artinya persentase Pengelolaan Diri (X) berpengaruh terhadap Coping Stress.Nilai Adjusted R Square merupakan nilai R2 yang disesuaikan sehingga gambarnya lebih mendekati mutu penjajakan model dalam populasi. Dari tabel diatas dapat dibaca Adjusted R Square (R2 ) adalah 0.941 atau 94.1% sedangkan sisanya 5.9% dijelaskan oleh faktor lain. Standart Error of The Estimated adalah ukuran kesalahan prediksi. Nilai Standart Error of The Estimated juga bisa disebut standart deviasi. Dalam kasus ini nilainya sebesar 1.914. Semakin kecil standart deviasi berarti model semakin baik.