PENETAPAN KADAR NATRIUM, MANGAN DAN BESI PADA BUAH LABU SIAM ( SECHIUM EDULE ( JACQ) SWARTZ) TUA DAN MUDA MENGGUNAKAN METODE SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM

Abstract

Labu Siam (Sechium edule (Jacq.) Swartz) adalah tumbuhan yang berasal dari suku cucurbitaceae. Tanaman ini merupakan sayuran yang tumbuh pada subtropis yang digunakan sebagai makanan dan sekaligus digunakan dalam pengobatan. Labu siam mengandung senyawa-senyawa metabolit sekunder, mineral, dan vitamin. Mineral yang terkandung pada labu siam antara lain natrium, mangan dan besi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar mineral natrium, mangan dan besi dari labu siam tua dan muda serta untuk mengetahui perbedaan kadar mineral pada labu siam tua dan muda. Sampel diambil secara sampling purposif dari pasar simpang limun. Sampel tersebut terdiri dari labu siam tua dan labu siam muda. Perlakuan sampel dilakukan dengan proses destruksi basah. Penetapan kadar dilakukan dengan menggunakan spektrofotometri serapan atom dengan nyala udara-asetilen pada panjang gelombang 589,9 untuk natrium, 525 nm untuk mangan dan 248,3 nm untuk besi. Hasil penelitian menunjukan bahwa kadar mineral natrium, mangan, dan besi dalam labu siam tua berturut- turut yaitu (3,8351 ± 0,4052) mg/100g, (0,1467 ± 0,0076) mg/100g, (0,3005 ± 0,0703) mg/100g. Kadar mineral natrium, mangan dan besi dalam labu siam muda berturut- turut yaitu (6,0581± 0,2648) mg/100g, (0,0791 ± 0,0115) mg/100g, (0,2047 ± 0,0606) mg/100g. Terdapat perbedaan antara kadar mineral yang terdapat pada buah labu siam tua dan labu siam muda dengan kadar mangan dan besi pada labu siam tua lebih tinggi dari labu siam muda dan kadar natrium pada labu siam tua lebih rendah dari labu siam muda.