PENGARUH PERSEPSI KESESUAIAN, SISTEM INTERNAL KONTROL DAN PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KECURANGAN AKUNTANSI PADA PT. BANK PERMATA, TBK

Abstract

Kecurangan akuntansi adalah salah saji atau menghilangkan secara sengaja jumlah atau pengungkapan dalam laporan keuangan untuk mengelabuhi pemakai laporan keuangan dan salah saji yang timbul dari perlakuan tidak semestinya terhadap aktiva (seringkali disebut dengan penyalahgunaan atau penggelapan) berkaitan dengan pencurian aktiva entitas yang berakibat laporan keuangan tidak disajikan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persepsi kesesuaian, sistem internal kontrol dan juga penerapan good corporate governanceterhadap kecurangan akuntansi pada PT Bank Permata, Tbk.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, dengan jumlah sampel 38 dari 51 seluruh pegawai PT Bank Permata, Tbk yang berjabat sebagai administrasi/keuangan, marketing, costumer service dan teller. Jenis data yang digunakan adalah data primer.Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial variabel persepsi kesesuaian fasilitas tidak berpengaruh terhadap variabel kecurangan akuntansi.Variabel sistem internal kontrol berpengaruh secara parsial terhadap variabel kecurangan akuntansi.Variabel good corporate governance secara parsial tidak berpengaruh terhadap kecurangan akuntansi.Dan secara simultan variabel persepsi kesesuaian, sistem internal kontrol dan good corporate governance berpengaruh terhadap kecurangan akuntansi.