Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/4653
Title: FORMULASI GEL ANTIJERAWAT PERASAN BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L.) TERHADAP Staphyloccocus epidermidisSECARA IN VITRO
Authors: ASIA, NUR
192114050
Lubis, Minda Sari
Keywords: Bunga telang
Gel
Anti jerawat
Staphylococcus epidermidis
Issue Date: 25-Jun-2023
Publisher: Fakultas Farmasi 48 2025 FAR
Abstract: Salah satu tumbuhan yang memiliki aktivitas antibakteri adalah bunga telang (Clitoria ternatea L.) karena mengandung metabolit sekunder flavonoid dan alkaloid yang dapat berperan sebagai antibakteri. Staphylococcus epidermis adalah bakteri yang menyebabkan infeksi kulit. Saat keringat yang terkumpul bercampur dengan debu dan kotoran lainnya, komedo terbentuk. Ketika komedo terinfeksi bakteri, itu adalah infeksi yang disebut jerawat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan sediaan gel perasan telang dengan kualitas fisik yang sesuai dengan standar Nasional Indonesia dan untuk mendapatkan sediaan gel perasan bunga telang yang memiliki aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus epidermidis. Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan sampel bunga telang yang di ambil secara purposif dari kota medan, dibuat menjadi perasan sari dan di uji skrining untuk melihat kandungan metabolit sekunder pada bunga telang. Gel dengan basis karbopol dibuat empat formula yang diformulasi dengan berbagai konsentrasi yaitu F0 (tanpa perasan bunga telang), F1 (0,1% perasan bunga telang), F2 (3% perasan bunga telang) dan F3 (5% perasan bunga telang). Evaluasi sediaan gel perasan bunga telang meliputi uji organoleptis, uji homogenitas, uji pH, uji daya sebar, uji viskositas, uji stabilitas fisik dengan metode cycling test dan uji daya hambat bakteri Staphylococcus epidermidis. Berdasarkan hasil dari skrining fitokimia perasan sari bunga telang menunjukkan bahwa adanya senyawa alkaloid, tanin, flavonoid, saponin titerpenoid dan gliosida sehingga perasan sari bunga telang berpotensi dalam menghambat bakteri. Perasan sari bunga telang dapat di formulasikan dalam sediaan gel yang memenuhi syarat yang baik dengan menggunakan karbopol 940 sebagai basisnya. Hasil uji antibakteri menunjukkan bahwa sediaan gel perasan sari bunga telang memiliki daya hambat sebagai antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis. Hasil uji statistik one way anova diperoleh nilai sig. kurang dari 0,05 yang artinya terdapat perbedaan yang signifikan pada daya hambat bakteri berdasarkan formula yang digunakan.
URI: http://repository.umnaw.ac.id/jspui/handle/123456789/4653
Appears in Collections:Skripsi Mahasiswa

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
192114050_File1.docx192114050_File1902.12 kBMicrosoft Word XMLView/Open
192114050_File2.docx192114050_File2566.97 kBMicrosoft Word XMLView/Open
192114050_File3.docx192114050_File3460.69 kBMicrosoft Word XMLView/Open
192114050_File9.docx192114050_File915.18 MBMicrosoft Word XMLView/Open
192114050_FileFultext.docx192114050_FileFultext16.66 MBMicrosoft Word XMLView/Open
192114050_File4.docxBAB 1250.46 kBMicrosoft Word XMLView/Open
192114050_File5.docxBAB 2366.55 kBMicrosoft Word XMLView/Open
192114050_File6.docxBAB 3230.79 kBMicrosoft Word XMLView/Open
192114050_File7.docxBAB 4249.3 kBMicrosoft Word XMLView/Open
192114050_File8.docxBAB 5213.78 kBMicrosoft Word XMLView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.