ISOLASI DAN KARAKTERISASI NANO HEMISELULOSA DARI TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (ElaeisguineensisJacq.)

Abstract

Tandan kosong kelapa sawit (ElaeisguineensisJaq.) salah satu limbah pertanian yang selama ini kurang dimanfaatkan.TKKS ini mengandung selulosa, hemiselulosa serta lignin.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihatkan dungan hemi selulosa pada tandan kosong kelapa sawit menggunakan metode sederhana yaitu meto degreen chemistry yang memiliki keunggulan bagi peneliti dan dimanfaatkan secara optimal. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental, penelitian dilakukan melalui pengumpulan sampel TKKS dilakukan secara purposive.Karakterisasi hemiselulosa dapat dilakukan dengan uji organ oleptik, uji kelarutan, analisis Fourier Transform Infrared (FTIR).Untuk karakteri sasi nanohemiselulosa dapat dilakukan dengan uji organ oleptik, uji kelarutan, analisis Particle Size Analyzer (PSA), Scanning Electron Microscope (SEM) dan analisis Fourier Transform Infrared (FTIR). Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah bahan yang memiliki normalitas rendah yang bertujuan agar tetap ramah lingkungan yaitu Na OH 0,1 N, HCl 0,1 N, etanol 70%, aquadesdan air panas. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dari hasil hemiselulosa TKKS 500 g diperoleh hemi selulosa sebanyak 16, 7 g dan rendemen hemiselulosatan dan kosong kelapa sawit sebanyak 3,34% sedikit jauh berbeda dengan penelitian sebelumnya. Hasil FTIR menunjukkan gugus fungsi yang terdapat pada hemiselulosa dan nanohemiselulosa tandan kosong kelapa sawit sama yaitu alkohol, alkana, karbonil, ester danalkena. Hasil SEM menunjukkan pada perbesaran 500x permukaan hemiselulosa tandan kosong kelapa sawit terlihat lebih jelas rongga partikelnya dengan bentuk yang teratur.