PENINGKATAN KEMAMPUAN PENALARAN ADAPTIF MATEMATIS DAN SELF REGULATED LEARNING SISWA SMK MELALUI MODEL CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS)

Abstract

Penalaran adaptif merupakan penalaran yang sangat penting dalam pembelajaran, penalaran adaptif merupakan salah satu keterampilan matematika yang harus dimiliki siswa untuk menunjukan kemampuan belajarnya. Selain kemampuan penalaran adaptif ada juga self regulated learning yang harus di perhatikan. Self regulated learning disebut suatu kemandirian dalam belajar yang merupakan strategi belajar secara kognitif, maka dengan ini diharapkan siswa lebih termotivasi untuk mencapai tujuan belajar. Pembelajaran yang memusatkan pada pengajaran dan pemecahan masalah adalah pembelajaran yang menggunakan model Creative Problem Solving, dimana pembelajaran ini memiliki teknik pembelajaran dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pemecahan masalah melalui teknik sistematik dan mengorganisasikan gagasan kreatif.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan penalaran adaptif matematis dan Self Regulated Learning siswa smk melalui Model Creative Problem Solving. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan metode kuantitatif. Desain penelitian ini pretest-postest control group design yang melibatkan dua kelas yaitu kelas eksperimen dan kels kontrol. Teknik pengumpuln data yang digunakan berupa tes dan angket. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa SMK Madani jurusan teknik komputer dan jaringan yang berjumlah 60 siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa siswa kelas ekperimen memperoleh nilai rata-rata n-gain sebesar 0,51 sedangkan kelas kontrol memperoleh peningkatan rata-rata n-gain 0,32. Dan berdasarkan hasil data angket self regulated learning siswa dikelas ekperimen menunjukan hasil lebih tinggi daripada kels kontrol. Setelah menerapkan model creative problem solving pada kemampuan penalaran dan self regulated learning sisw mendapatkan nilai sig. 0,000 atau berarti terdapat korelasi antara kemampuan penalaran adaptif matematis dan self regulated learning yang memperoleh model creative problem solving.